Ajian macan putih adalah salah satu ajian yang cukup dikenal dalam dunia spiritualis nusantara. Ajian ini merupakan ajian yang bisa membuat seorang yang mengamalkannya menjadi lebih berkarisma dan berwibawa.
Berdasarkan beberapa legenda, orang-orang hebat di masa lampau seperti Sunan Kalijaga dan Prabu Siliwangi juga pernah menggunakan ajian ini untuk meningkatkan pamornya. Penasaran seperti apa seluk beluk ajian macan putih ini? Simak uraian blog berikut ini.
Setelah digunakan oleh para wali, ajian ini kemudian sempat menyebar dan diamalkan oleh para pembesar kerajaan-kerajaan di Tanah Jawa, termasuk salah satunya Prabu Siliwangi atau Ki An Santang.
Perkembangannya dewasa ini, ajian macan putih sudah mulai ditinggalkan, tertelan oleh zaman. Hanya sebagaian kecil orang-orang yang masih memiliki dan mampu mengamalkannya. Padahal, jika kita bisa mencoba mempelajarinya, bukan tidak mungkin kita bisa lebih berwibawa, disegani, dan tampak lebih berkarisma.
Adapun dalam pelaksanaannya, beberapa tahapan atau laku yang harus dikerjakan antara lain:
Untuk menjaga karomah dari ajian ini, Anda harus tetap berlaku baik selama dan sesudah melakukan puasa. Anda harus tetap sholat dan membaca ajian macan putih sebanyak 3 kali setiap sholat. Dan setelah memperoleh karomah tersebut, Anda tidak boleh berlaku sombong. Anda harus tetap rendah hati sehingga bisa disenangi oleh banyak orang karena kharisma dan kewibawaan Anda.
Nah, itulah sekilas informasi tentang ajian macan putih yang bisa saya sampaikan. Semoga dapat bermanfaat dan memberi gambaran bagi Anda tentang khasanah ilmu spiritualis nusantara.
Berdasarkan beberapa legenda, orang-orang hebat di masa lampau seperti Sunan Kalijaga dan Prabu Siliwangi juga pernah menggunakan ajian ini untuk meningkatkan pamornya. Penasaran seperti apa seluk beluk ajian macan putih ini? Simak uraian blog berikut ini.
Ajian Macan Putih
Berdasarkan silsilahnya, diperkirakan bahwa ajian macan putih adalah salah satu ajian yang diciptakan oleh sunan kalijaga. Ajian ini diciptakan oleh beliau untuk untuk membantu teman-teman wali songonya agar bisa lebih berwibawa dan berkharisma ketika tengah menyampaikan dakwah ke masyarakat yang saat itu mayoritas beragama Hindu dan Budha.Setelah digunakan oleh para wali, ajian ini kemudian sempat menyebar dan diamalkan oleh para pembesar kerajaan-kerajaan di Tanah Jawa, termasuk salah satunya Prabu Siliwangi atau Ki An Santang.
Perkembangannya dewasa ini, ajian macan putih sudah mulai ditinggalkan, tertelan oleh zaman. Hanya sebagaian kecil orang-orang yang masih memiliki dan mampu mengamalkannya. Padahal, jika kita bisa mencoba mempelajarinya, bukan tidak mungkin kita bisa lebih berwibawa, disegani, dan tampak lebih berkarisma.
4 Cara Melihat Tuyul yang Pernah Saya CobaBeberapa pembesar negara dan pemerintahan, seperti bupati, walikota, bahkan gubernur di beberapa wilayah di Jawa dan Sumatera bahkan diketahui juga merupakan seorang pengamal ajian ini. Kepala daerah yang bisa bertahan selama 2 periode atau yang minimal karirnya terus meningkat, bukan tidak mungkin adalah orang yang juga menerapkan ajian macan putih ini.
Mengenal Pesugihan Uang Balik yang Aman Tanpa Tumbal
5 Pusaka Sunan Kalijaga yang Masih Tertinggal
Cara Melaksanakan Ajian Macan Putih
Bagi Anda yang ingin meningkatkan kewibawaan diri, tidak ada salahnya untuk mencoba ajian ini. Ajian ini bisa digunakan oleh siapapun, baik laki-laki atau perempuan. Yang penting, bagi Anda yang berminat harus benar-benar bisa meyakinkan diri untuk serius, berniat tulus, dan memiliki tujuan yang jelas.Adapun dalam pelaksanaannya, beberapa tahapan atau laku yang harus dikerjakan antara lain:
- Puasa sunah selama 40 hari berturut-turut. Jika puasa terputus baik karena keadaan sakit atau hal lain, maka puasa harus diulang kembali mulai dari hitungan hari ke satu.
- Melaksanakan sholat fardlu dengan khusuk, dan selama berpuasa baca ajian macan putih sebanyak 21 kali seusai sholat tersebut.
Untuk menjaga karomah dari ajian ini, Anda harus tetap berlaku baik selama dan sesudah melakukan puasa. Anda harus tetap sholat dan membaca ajian macan putih sebanyak 3 kali setiap sholat. Dan setelah memperoleh karomah tersebut, Anda tidak boleh berlaku sombong. Anda harus tetap rendah hati sehingga bisa disenangi oleh banyak orang karena kharisma dan kewibawaan Anda.
Nah, itulah sekilas informasi tentang ajian macan putih yang bisa saya sampaikan. Semoga dapat bermanfaat dan memberi gambaran bagi Anda tentang khasanah ilmu spiritualis nusantara.